WELCOME

..Prince leonardo arch 11th..

Kamis, 30 Desember 2010

Final Piala AFF sebagai pertandingan sepakbola

Setelah kalah 0-3 dari Malaysia dalam putaran pertama Final Piala AFF, maka Timnas Indonesia sedikitnya harus menang lebih dari tiga gol untuk bisa meraih Piala AFF.
Dan di tengah laporan sinar laser saat pertandingan putaran pertama tersebut, pelatih Timnas Malaysia, K Rajagopal, meminta agar Indonesia menertibkan para pendukungnya agar insiden sinar laser di Bukit Jalill, Kuala Lumpur, tidak terulang kembali.
29 Desember 2010. "Nanti akan diadakan pemeriksaan di tiap gerbang dan akan ditambah kekuatan keamanan khusus untuk memeriksa dimasukkannya barang-barang yang tidak bermanfaat atau yang tidak berhubungan dengan sepakbola," kata Nugraha Besoes kepada BBC Indonesia.
Tapi suasana tampaknya memang memanas menjelang pertandingan putaran kedua, dan apakah menurut anda isunya sudah ke luar jauh dari sepakbola?

Ada yang berpendapat bahwa sinar laser hanya dijadikan alasan dari kekalahan Timnas Indonesia, sementara beberapa pendukung Indonesia dilaporkan siap melakukan balas dendam.
Bagaimana pendapat anda?
Perlukah pendukung Timnas Indonesia melakukan aksi balas dendam dengan melakukan gangguan kepada para pemain Timnas Malaysia yang kali ini akan bermain di Jakarta?
Apakah dalam suasana saat ini, masih mungkin untuk meredakan ketegangan maupun emosi para penonton Indonesia dan jika ya, apa yang menurut anda bisa dilakukan?
Atau anda mungkin termasuk dalam kelompok yang melihat sepakbola bukan lagi sekedar pertandingan olahraga tapi juga menyangkut martabat bangsa?
Bisa jadi anda berpendapat bahwa memang akan selalu ada kelompok pendukung sepakbola yang memang berniat untuk melakukan kerusuhan, baik di Indonesia, Malaysia, maupun di Inggris.
Seperti biasa kirim pendapat anda ke Forum BBC Indonesia, yang disiarkan setiap Kamis dan Minggu, pukul 05.00 Waktu Indonesia Barat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar